Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Kursus Mekanik Motor Online Terapan

Hikmah Diharamkanya Riba

Hikmah Diharamkanya Riba

            Mengapa artikel otomotif, usaha bengkel dan seputarnya selalu saya kaitkan artikel tentang larangan riba, prinsipnya aktivitas usaha itu apapun bentuknya harus bebas riba jika ingin berkah. Jika kita tidak tahu, bahkan tidak mau tahu, alih alih ingin sukses, malah bisnis berbalik menjadi malapetaka, tidak berkah, dan hancur usahanya.
            Ayat Al-Qur’an sangat jelas Mengharamkan riba (QS.Al-Baqoroh [2] : 275), bagi individu, terbukti di dunia berefek mengerikan, belum di akheratnya nanti, silakan merujuk (QS. Al-Baqoroh [2] : 275). Adapun dalam segi sosial kemasyarakatan dan ekonomi sebuah negara, berefek menghancurkan juga. Oleh karena itu waspadalah dan jangan meremehkan dosa besar ini.
Dampak negatif riba dari segi sosial
Hilangnya sifat tolong menolong terhadap sesama, orang kaya akan menolong dengan pamrih, dan tujuanya bukan menolong tapi mengambil keuntungan dari kesempitan, kemiskinan dan ketidakmampuan. Sehingga yang kaya makin kaya dan yang miskin makin miskin.
Dampak negatif riba dari segi ekonomi
  1. Minimnya produksi barang.
Orang lebih memilih memimjamkan uang dan dapat untung dari bunga, dari pada diputar untuk produksi barang yang ada resiko kerugian.
  1. Menurunya daya beli masyarakat
  2. Menurunya daya beli mata uang negara tersebut.
  3. Sistem Riba, uang bertambah karena bunga inilah yang diharamkan dan tidak adil bagi sesama.  Adapun laba dihasilkan dari korelasi uang dan kerja. Sehingga seimbang antara uang dan ketersediaan barang. Bedakan riba dan laba jangan di campuradukkan dipolitisir dan dijadikan bias diantara keduanya.
  4. Tingginya harga barang dan jasa.
Itu terjadi karena perputaran pelaku usaha sudah terbebani dengan bunga kredit. Sehingga berpengaruh terhadap ongkos produksi dan penentuan harga akhir sebuah produk.

Referensi :
Yusuf bin Abdullah Asy-Syubaili. (2011). Ilmu bisnis dan perbankan. (Syuhada Abu Syakir Al-Iskandar). Bandung: Toobagus Publishing. (Karya Asli Diterbitkan 2006).

buku ilmu bisnis dan perbankan

Perlu diperhatikan, jangan tertipu penamaan bank Syariah, BMT atau lembaga keuangan yang mengklaim bebas riba jika prakteknya sama saja riba, hanya sebatas mengganti nama seolah Islami tapi ternyata setelah ditinjau tidak sesuai dengan Islam. Oleh karena itu, buku Ilmu Bisnis dan Perbankan Modern dalam Perspektif Ulama Salaf bisa jadi rujukan.

Artikel terkait :

Terima kasih


Dadang Auto Champion